Bangkalan, Memorandum.co.id – Aksi demo mahasiswa yang tergabung dalam wadah Himpunan Mahasiswa Bangkalan (Himana) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) terkait kerap terjadinya aksi 3C, khususnya di kawasan rawan sekitar Kampus UTM, segera disikapi dengan sigap oleh Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya,SH SIK MIK.
Sehari paskaaksi mahasiswa, tepatnya Rabu (14/6) tengah malam, AKBP Febri didampingi para PJU, diantaranya Wakapolres Kompol Jimmy Heryanto Hasiolan, Kasatreskri AKP Bangkit Dananjaya dan Kapolsek Kamal AKP Andi Bahtera Indra Jaya, berinisiatif melakukan sidak blue lihgt di kawasan rawan sekitar Kampus UTM di Desa Telang, Kecamatan Kamal.
“Kami pastikan kepada adik adik mahasiswa bahwa Polisi tidak diam menyikapi potensi aksi 3C di wilayah hukum Polres Bangkalan,” tegas AKBP Febri, Kamis (15/6). Termasuk rutin menerapkan giat patroli malam di lokasi rawan sekitar Kampus UTM.
Ketika sidak malam hari (blue light) AKBP Febri dan para PJU greget menyisir sepanjang jalan poros Desa Telang, sekaligus singgah di Pos Pantau Polisi tak jauh dari Kampus UTM. Jalan masuk menuju kampus, serta beberapa ruas jalan perkampungan sarat deretan rumah kos mahasiswa, juga tak lepas dari pantauan Kapolres.
Semua disisir satu persatu, sebelum akhirnya merapat dan singgah di pintu gerbang masuk Kampus UTM Sisi Timur. Di kawasan jalan penghubung UTM dengan Jembatan Suramadu di Kecamatan Labang ini, beberapa tahun lalu memang dikenal rawan aksi begal motor.
Di lokasi pintu gerbang masuk Kampus UTM ini, AKBP Febri dan para PJU sempat berdialog dengan komunitas Satpam Kampus UTM. “Saya tekankan kepada rekan-rekan Satpam Kampus, agar mereka aktif menyisir kawasan kampus, utamanya malam hari, untuk memastikan situasi sekitar kampus aman dari aksi 3C,” tandas AKBP Febri.
Dalam konteks ini, komunitas Satpam diwanti-wanti agar aktif menjalin koordinasi dan berkoordinasi dengan personel Polres dan Polsek Kamal, termasuk TNI. Sebab tim patroli malam gabungan Polres dan Polsek Kamal, selalu siaga di pos pantau jalan raya Desa Telang. Termasuk pos pantau di jalan akses dari kampus menuju Jembatan Suramadu di Desa Morkepek,Kecamatan Labang.
“Sinergitas koordinasi dan kolaborasi antara Satpam kampus dengan tim patroli gabungan Polres dan Polsek Kamal ini patut dan penting diterapkan dari waktu ke waktu. Jangan sampai abai dan lengah,” pesan AKBP Febri.
Targetnya, agar sikon kawasan rawan di sekitar Kampus UTM tetap terjaga kondusif. Bebas dari potensi gangguan kamtibmas, utamanya aksi 3C. Selain itu, jika sewaktu waktu ada aksi 3C atau tindak kriminal lainnya bisa secepatnya diantisipasi.”Jika sinergitas ini berjalan efektif, saya jamin kawasan rawan sekitar kampus akan terjaga aman dan kondusif,” pungkas AKBP Ferbri. (ras/gus)
