Surabaya, surabayaterkini.com – Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI) dan DPD Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Surabaya, bekerja sama dengan Yayasan Lima Bhakti (YLB), Yayasan Anugrah Sentosa (YAS), Sepatu Trekkers, Klinik Tritya dan Othman bin Affan Foundation, mengadakan bakti sosial (baksos) khitanan masal di gedung YHMCHI, Minggu (2/6/2023).
H.A Nurawi, Ketua YHMCHI, mengatakan, baksos khitanan massal tersebut diikuti sebanyak 71 anak.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada sejumlah pihak yang turut mendukung kegiatan ini, seperti YLB, YAS, Sepatu Trekkers, Klinik Tritya dan Othman bin Affan Foundation,” katanya.
Bingtomo Halim, Ketua YLB Jatim, mengatakan, kegiatan YLB selama ini sebenarnya terbatas untuk kesejahteraan anggota-anggotanya.
“Namun ketika saya dilantik menjadi ketua, saya merasa sadar bahwa kita harus melakukan sesuatu yang berguna untuk orang banyak, seperti kegiatan sosial sekarang ini. Karena itu, kami sampaikan terima kasih atas kerja sama sosial khitanan massal ini,” katanya.
dr. Agus Sugiyono, B. Med., M.Med., D.Med, dari YAS, mengatakan, untuk proses khitan, menggunakan teknologi terkini, yang dikenal dengan teknik laser, namun sebenarnya menggunakan sistem listrik. Kinerjanya lebih cepat, selepas khitan, peserta bisa langsung jalan.
“Nah Untuk kemudahan dan kelancaran proses kegiatan khitan massal tersebut, maka diterjunkan sebanyak 10 dokter, 2 perawat, dan 1 mahasiswa kedokteran,” katanya.
Di antara sekian anak yang dikhitan adalah Ahmad Zainil Amin. Anak usia 4 tahun tersebut sesenggukan selepas prosesi khitan sembari keluar ruangan. Menurut ayahandanya, keinginan khitan tersebut berasal dari Zainil sendiri.
“Meski anaknya nangis, tapi sebenarnya, dia sendiri yang minta untuk khitan,” katanya.
